Forgive and Forget
Hari ini adalah masa lalu bagi masa yang akan datang. Begitu juga dengan
masa yang akan datang akan menjadi masa lalu bagi masa yang akan
datangnya lagi. Semuanya berjalan begitu cepat. Tak heran kiranya, bila
kita hanya berpangku tangan dan tidak berbuat sesuatu, kita akan
ditinggalkan oleh waktu yang terus berlari kencang di hadapan kita.
Masa yang sudah berlalu adalah masa yang tidak akan mungkin kembali dan
tak akan pernah kembali lagi. Maka kita sebagai pelaku peristiwa
dituntut untuk bersikap arif dan belajar memperbaiki apa yang sudah
pernah kita lakukan pada masa lalu. Agar peristiwa pahit atau perbuatan
salah yang pernah kita lakukan di masa lalu itu tidak akan pernah
terjadi lagi pada masa-masa selanjutnya.
Mengutip salah satu kalimat yang ada dalam sebuah buku terkenal yang pernah saya baca, bahwa orang yang selalu mengenang masa lalu adalah orang yang menyia-nyiakan kesempatan dan mengabaikan masa depan yang ada di depan mata. Oleh karena itu, sudah seharusnyalah kita menyikapi setiap peristiwa yang terjadi dalam kehidupan kita dengan cara dewasa, tanpa saling curiga dan berpikir positif untuk menatap jauh ke depan ke arah yang lebih baik lagi.
Mengutip salah satu kalimat yang ada dalam sebuah buku terkenal yang pernah saya baca, bahwa orang yang selalu mengenang masa lalu adalah orang yang menyia-nyiakan kesempatan dan mengabaikan masa depan yang ada di depan mata. Oleh karena itu, sudah seharusnyalah kita menyikapi setiap peristiwa yang terjadi dalam kehidupan kita dengan cara dewasa, tanpa saling curiga dan berpikir positif untuk menatap jauh ke depan ke arah yang lebih baik lagi.
Tentunya masih banyak pekerjaan kita yang belum terselesaikan dengan
baik. Dan terlalu banyak kepentingan besar yang telah kita abaikan
selama ini. Setelah sekian hari bahkan minggu, waktu kita tersita oleh
gonjang-ganjingnya kehidupan demokrasi kita, yang diperankan oleh
wakil-wakil kita dalam gedung terhomat. Kini saatnya kita melangkah
bersama menyelesaikan tugas kita yang tertunda dengan penuh rasa optimis
dan rasa kebersamaan yang saling menguntungkan.
Dan
ketika satu pekerjaan telah kita selesaikan dengan baik, maka hendaknya
setiap orang dari kita untuk secepatnya beralih melakukan pekerjaan
selanjutnya yang lebih berguna dengan cara sungguh-sungguh.
he set me free...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar